KENDARI – Dewan pimpinan wilayah (DPW) Brigade 08 Sulawesi tenggara melalui ketuanya memastikan bakal menurunkan ratusan kadernya untuk menolak kedatangan tenaga kerja asing asal cina pada gelombang ke III nanti

“Kami akan turun kejalan untuk menolak kedatangan tenaga kerja asing itu , ” kata Raymon kandau saat di temui senin 6 juli 2020

Menurut dia, sejak awal, DPW Brigade 08 Sultra, tegas menolak rencana kedatangan mereka di bumi anoa ini. sebab, kehadiran para TKA itu di kawatirkan bisa memicu terjadinya konflik horizontal.

” Bukan hanya mereka yang butuh kerja masih banyak saudara saudara kami di sulawesi tenggara ini yang butuh pekerjaan,” tegasnya

Lebih lanjut pria yang akrab di sapa kobra ini menuturkan sejatinya, Pemerintah daerah Prov sultra juga harus tegas dan komitmen menolak kehadiran mereka jangan hari ini bicara keras besoknya lembek lagi.

“Kalau pemerintah tidak konsisten, bagaimana masyarakat mau percaya. apalagi , ke 500 tenaga kerja asing yang datang itu belum tentu mereka itu tenaga ahli,”katanya

” Bisa jadi yang datang itu bukan ahli melainkan tenaga kerja biasa, ” tambahnya

Diapun kembali memastikan akan menurunkan ratusan kader Brigade 08 sultra untuk menolak kehadiran TKA.

“Saya pastikan kader kader Brigade 08 sultra akan bahu membahu bersama elemen dan masyarakat lain, untuk menolak kehadiran TKA asal negeri tirai bambu yang sangat spesial di mata pemerintah, “pungkasnya

Laporan: Grz