KENDARI ,(TEROPONGSULTRA) - Direktur utama PT Tiara abadi sentosa (TAS) angkat bicara prihal beberapa tudingan yang di alamatkan ke perusahaanya

Di temui di kantor DPRD Prov, sultra laode sumarlin mengatakan persoalan ini harus di luruskan sebab, terminal untuk kepentingan sendiri (TUKS) milik PT Tiara abadi sentosa telah memiliki izin dari kementerian perhubungan dan kami beroprasi di dalam wilayah DLKP, " ungkap dia selasa 14 april 2020

Kata dia,  Berhubung tidak adanya pelabuhan pemerintah yang mampu menampung ore, kami di tunjuk dengan diterbitkanya ijin dari kementrian perhubungan untuk kepentingan umum

Dan kontribusi kami saat ini yakni dengan aktif membayar penerimaan negara bukan pajak (PNPB) di setiap kapal artinya, kami juga membantu pemerintah, " jelasnya

Lebih lanjut dia mengatakan, PT. TAS merupakan perusahaan lokal dan saat ini, memperkerjakan lebih dari 400 orang orang lokal. bahkan pihaknya juga telah memberikan banyak batuan kepada warga di sana seperti tempat ibadah serta koprasi yang saat ini telah besar dan itu murni dari PT. TAS

Di tanya soal izin penggunaan terminal, sumarlin kembali menegaskan pihaknya telah mengantongi izin. " kami tidak berani melakukan sesuatu tanpa mengantongi regulasi.," beber dia

"Jadi pada dasarnya, memang TUKS ini membantu pelabuhan umum apalagi pihak kami bekerja sama dengan operaror pelabuhan Pelindo, " pungkasnya

(TM)