HMI Cab Konawe Segel Ruangan Kadis PUPR Ini Sebabnya

TEROPONGSULTRA - Puluhan massa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cab. Konawe menggelar aksi demonstrasi di kantor Dinas PUPR Konawe Rabu 23/3/22
Aksi demonstrasi yang di gelar oleh himpunan mahasiswa Islam(HMI) cabang Konawe ini adalah buntut dari lambannya pembangunan jembatan Latoma di kabupaten Konawe Prov Sultra
Selain melakukan aksi, Puluhan mahasiswa ini juga menyegel ruangan kepala Dinas PUPR Konawe sebab tak satupun dari perwakilan dinas yang mau menemui mereka
Koordinator Lapangan Irfan dalam orasinya membeberkan jika persoalan Pembangunan Jembatan Latoma patut di duga ada oknum yang bermain. 'Bagaimana tidak di tahun 2021 Pemerintah daerah kab. Konawe mengalokasikan dana sebesar 1,5 M untuk pembangunan Jembatan Latoma yang mana masa awal kontrak pada tanggal 11 Juni 2021 dan masa akhir kontrak itu di bulan Desember 2021.
"Artinya masa kontrak sudah habis tetapi pembangunan jembatan tersebut belum terselesaikan," teriak dia melalui pengeras suara
Sehingga HMI Cab Konawe menduga Pekerjaan tersebut bermasalah karna sudah empat bulan pihak kontraktor tidak pernah muncul untuk melanjutkan pekerjaan itu ungkap dia. padahal, pihak kontraktor telah mencairkan dana 100% dari anggaran 1,5 M tersebut
"Harusnya pihak PUPR Kab. Konawe tidak mencairkan anggaran tersebut berhubung pekerjaan pembangunan jembatan Latoma belum tuntas," tandas dia dalam orasinya
Usai menggelar aksi di kantor PUPR konawe, massa selanjutnya menuju kantor kejaksaan negeri Konawe untuk melakukan aksi yang serupa
Pantauan jurnalis media ini, Sempat terjadi aksi saling dorong antara peserta aksi dengan pihak kejaksaan saat Pintu masuk kantor kejaksaan di buka beruntung pihak kepolisian resort konawe yang melakukan pengawalan Aksi Demontrasi dengan sigap dapat menenangkan kedua belah pihak
Belum di ketahui penyebab pasti pemicu terjadinya aksi dorong tersebut tetapi dari pantauan awak media ini ada miskomunikasi antara kedua belah pihak sehingga saling dorong pun tak terelakan
Ketua HMI Cab. Konawe Irfan pada kesempatan itu kembali menyampaikan orasinya dan berharap kiranya pihak Kejaksaan Negeri Konawe untuk memeriksa pihak-pihak yang bertanggung jawab terkait pembangunan jembatan Latoma
Sementara itu, Kepala Kejaksaan Neg. Konawe DR Musafir SH, S.Pd, MH saat menerima masa aksi mengatakan akan mempelajari terkait Informasi tersebut. Dia juga menjelaskan bahwa dalam melaksanakan tindakan penyelidikan penyidik akan mengumpulkan data dan bukti-bukti apakah di dalamnya ada perbuatan pidana atau tidak.
Kejari Konawe juga berpesan dalam penyampaian aspirasi kedepannya hendaknya lebih mengedepankan etika dan komunikasi yang baik
'Terima kasih sudah menyampaikan kepada kami, berikutnya kedepan dalam penyampaian aspirasi agar di sampaikan dengan baik-baik' Tutupnya
Mendengar penjelasan Kejari Konawe, masa aksi lalu membubarkan diri dengan tertib
Kontributor : Firman Tanggapili
Laporan : firman tanggapili